Padang -- Memperingati Hari Pendidikan
Nasional setiap tanggal 2 Mei, Universitas Negeri Padang
menyelenggarakan Upacara bendera, tepat pada pukul 08.00 WIB. Upacara di
Lapangan Sepakbola Fakultas Ilmu Keolahragaan, Kamis (2/5/2019).
Dilanjutkan Penyerahan penghargaan oleh Rektor UNP, Prof Ganefri kepada
Mahasiswa Berprestasi (Mapres) tahun 2019.
Setelah penyematan tanda kehormatan
Satyalancana Karya Satya, penyerahan penghargaan Mapres UNP 2019
merupakan bagian pertama dari berbagai penyerahan penghargaan yang ada.
Penyerahan penghargaan kepada mahasiswa berprestasi diberikan kepada
mahasiswa berprestasi pada kategori program sarjana dan program diploma
(Vokasi).
Rektor UNP, Prof Ganefri mengatakan Mapres
yaitu “Mahasiswa yang berhasil mencapai prestasi tinggi, baik kurikuler
maupun ko/ekstrakurikuler yang mampu berkomunikasi dengan menggunakan
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris/Asing, bersikap positif, dan serta
berjiwa Pancasila”.
Mapres program sarjana ditetapkan sebagai
peringkat 1, Fardatil Aini Gusti (FMIPA) peringkat 2 Faril Husein (FE)
dan peringkat 3 Vikran Maulana (FIP). Sedangkan mahasiswa berprestasi
harapan 1 ditetapkan Syakinah Hasibuan (FT), harapan 2 Fakhri Irfan Hadi
(FIK), harapan 3 Anggun Queenta Septiani (FBS), harapan 4 Hellen
Apriani Putri (FIS) dan harapan 5 Vanya Febrian Asnal (FPP).
Sementara itu, Mapres program vokasi
(diploma) peringkat 1 terpilih Rizki Satria Nanda (FE), peringkat 2 Dewi
Sopia Darlis (FBS) dan peringkat 3 diraih Ihsan Alza (FT). Di samping
itu, mahasiswa berprestasi harapan 1 adalah Tia Maryani Irfan (FMIPA),
harapan 2 Indah Fultriansantri (FIS) dan harapan 3 adalah Angel Yostika
Nainggolan (FPP).
Pada kesempatan terpisah, Selasa (7/5)
Wakil Rektor 3 UNP, Prof Ardipal menjelaskan Mapres bukan tiba-tiba ada
begitu saja. Mahasiswa berprestasi ada karena melalui proses pemilihan,
pemilihannya pun berjenjang. Dimulai dari tingkat jurusan dan fakultas.
"Mapres itu harus ada keseimbangan
diantaranya. Akademik harus bagus, organisasi harus aktif, prestasi
harus ada, dan kemampuan bahasa asing yang mempuni. Kalau IPK-nya bagus,
tapi tidak aktif di kegiatan organisisasi. Atau jadi aktivis di kampus
tapi IPK-nya jeblok. Kandidat Mapres mesti seimbang," ujarnya.
Sementara itu, Syamsul Bahri, Kasubag
MPIK Kemahasiswaan merinci bagi Mapres selain diberikan tropi juga
diapresiasi dengan hadiah uang diantaranya sebesar Rp1,75 juta bagi
peringkat 1 dan Rp1,25 juta bagi peringkat 2 dan Rp1 juta untuk program
sarjana, begitu juga bagi Mapres harapan dan Mapres Program Diploma.
sumber : www.unp.ac.id

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikankanlah kepada kami beberapa saran dan kritikan yang dapat membangun dan menjadi perbaikan bagi kami kemudian hari.